“Pak, apa pernah belajar ilmu ghaib?”
“Hehe, rasanya semua orang itu praktisi ilmu ghaib?”
“Kok, bisa, Pak?”
“Beriman kepada yang ghaib adalah salah satu ciri orang yang beragama!”
“Maksudnya?”
“Setiap agama pasti meyakini adanya sesuatu yang ghaib. Sesuatu yang tidak terjangkau oleh inderanya! Kamu beragama, kan?”
“Oh, kalau begitu, saya juga praktisi ilmu ghaib, Pak?”
“Lah, kamu percaya kepada yang ghaib apa tidak?”
“Percaya!”
“Hehe, sudah, ya! Baca ini saja, terusan yang kemarin!”
“Nggih, Pak!”