Ada empat catatan yang dapat disampaikan, dari sedikit pengetahuan yang saya dapatkan, sesaat setelah menikmati keindahan candi Singasari
Belum Selesai
Candi Singasari adalah sebuah candi yang ternyata belum selesai di dalam pengerjaannya. Ukiran candi sebagai relief baru dikerjakan pada puncaknya bagian tengah dan bawah belum dikerjakan.
Terdapat banyak sketsa arca yang berserakan di pelataran candi.
Dari Atas
Hal tersebut dapat dilihat dari kenyataan bahwa bagian atas sudah diukir secara rumit, namun bagian bawah, seluruh batu candi masih polos, belum terdapat ukiran.
Dari kenyataan tersebut dapat disimpulkan bahwa pembuatan candi secara umum, atau khususnya candi Singasari, pengerjaan ukiran dilakukan setelah wujud candi ditata dalam wujud bangunan utuh.
Makara Tak Bertaring
Bentuk makara di candi Singasari juga masih dalam bentuk semacam sketsa. Makara di puncak candi dapat dianggap sudah selesai.
Wujud makara di candi Singasari atau kepala raksasa di atas pintu candi itu, ternyata tidak memiliki taring yang panjang, beda dengan candi-candi di Jawa tengah, wajah raksasanya memiliki taring yang panjang.
Ukiran Tepi
Ukiran khas dalam bentuk baris di tepi dinding candi Singasari terbentuk dari jajaran bentuk pesagi diapit bentuk bulat.
Tiap bentuk persegi dan bentuk bulat di atasnya terdapat stilir sulur yang sederhana.
.
Semoga bermanfaat
Toto Endargo
.